
Intramuros: Kota Bersejarah di Jantung Manila, Filipina
Intramuros adalah kawasan bersejarah yang menjadi jantung kota Manila, Filipina. Dikenal sebagai “Walled City” karena dikelilingi benteng tua, Intramuros menyimpan banyak cerita masa lalu yang kaya akan budaya, arsitektur kolonial Spanyol, dan sejarah penting bangsa Filipina.
Sejarah dan Letak Intramuros
Asal Usul dan Pembangunan Intramuros
Intramuros dibangun oleh penjajah Spanyol pada akhir abad ke-16 sebagai benteng pertahanan utama di Manila. Kota ini berfungsi sebagai pusat administrasi, militer, dan keagamaan selama masa kolonial. Dinding tebal yang mengelilinginya dirancang untuk melindungi penduduk dan aset penting dari serangan musuh.
Letak Strategis di Manila
Intramuros terletak di sisi selatan Sungai Pasig, dekat Teluk Manila. Lokasinya yang strategis menjadikan Intramuros pusat kegiatan pemerintahan dan perdagangan pada masa kolonial, sekaligus titik awal perkembangan Manila sebagai ibu kota Filipina.
Daya Tarik dan Situs Bersejarah di Intramuros
Benteng Santiago dan Tembok Kota
Salah satu landmark paling terkenal di Intramuros adalah Benteng Santiago, sebuah benteng militer yang masih terawat baik dan terbuka untuk umum. Selain itu, tembok kota yang masih berdiri kokoh mengelilingi kawasan ini memberikan gambaran nyata tentang pertahanan masa lalu.
Katedral Manila dan Gereja San Agustin
Katedral Manila merupakan pusat keagamaan utama di Intramuros, dengan arsitektur megah dan sejarah panjang. Gereja San Agustin, yang merupakan gereja tertua di Filipina yang masih berdiri, juga menjadi daya tarik wisatawan dengan desain barok dan koleksi seni religiusnya.
Museum dan Jalan-jalan Bersejarah
Intramuros memiliki berbagai museum yang menceritakan sejarah kolonial, seperti Casa Manila yang menampilkan kehidupan kolonial Spanyol. Pengunjung juga dapat menjelajah jalanan berbatu dan menikmati suasana klasik yang membawa mereka ke masa lalu.
Aktivitas Wisata dan Pelestarian
Tur Bersepeda dan Kuda
Untuk menikmati Intramuros secara menyenangkan, wisatawan bisa mengikuti tur bersepeda atau naik kalesa (kereta kuda tradisional) yang membawa mereka mengelilingi kota tua ini sambil mendengar cerita sejarah dari pemandu.
Upaya Pelestarian Budaya
Pemerintah Filipina dan komunitas lokal aktif dalam melestarikan dan merevitalisasi Intramuros sebagai warisan budaya. Program restorasi bangunan tua dan peningkatan fasilitas wisata dilakukan agar Intramuros tetap terjaga dan dapat dinikmati generasi mendatang.